Friday, 1 November 2013


Indonesia memang memiliki banyak persoalan yang harus diatasi.Salah satunya adalah mengenai angkutan perkotaan yang sedari dulu belum memberikan perkembangan yang berarti. Angkotan Kota merupakan sarana yang sangat krusial untuk masyarakat di kalangan perkotaan khususnya kalangan kelas menengah ke bawah.Indonesia mempunyai sejumlah angkutan umum baik yang bermotor maupun yang tidak bermotor.Sarana ini dibutuhkan untuk mengidupi berbagai kegiatan masyarakat seperti perdagangan,pertanian,kegiatan ajar mengajar,hingga kegiatan plesir atau pariwisata.Dapat dibayangkan apabila tidak ada sarana ini,maka banyak masyarakat yang akan kesulitan memenuhi kebutuhan hidupnya.

Namun angkutan kota yang ada saat ini dipenuhi dengan sejuta problema yang apabila tidak diatasi dan dikelola dengan segera akan mengakibatkan beberapa hal yang buruk seperti kemacetan,kecelakaan,tindak kejahatan dan lain sebagainya yang dapat merugikan masyarakat sebagai pengguna angkutan umum.Dokar,Becak,Bajaj,Ojek,dan juga angkot memiliki permasalahan masing-masing yang perlu manajemen yang baik untuk membuat angkutan ini nyaman dan tentunya aman digunakan oleh masyarakat.

Becak

Becak merupakan angkutan perkotaan tradisional yang perlu menggunakan tenaga manusia yang sehat dan kuat untuk menggerakkan kendaraan yang tidak bermotor ini.Saat ini hanya beberapa masyarakat saja yang memilih angkutan ini sebagai sarana untuk berpindah tempat.Nah,kenapa hal ini bisa terjadi?Banyak orang yang lebih memilih kendaraan pribadi karena lebih praktis dan murah. Selain itu banyak masyarakat yang enggan menggunakan becak karena gengsi dengan gambaran becak adalah angkutan murahan,kumuh,dan tidak layak pakai yang jika ada orang memakainya akan menjadi buah bibir bagi orang-orang khususnya khalayak muda.Apa yang bisa merubah gambaran orang-orang tentang becak sebagai angkutan perkotaan?Becak adalah angkutan tradisional yang perlu untuk dipertahankan.Oleh karena itu,becak perlu di make over dan dapat direlokasikan ke berbagai objek wisata agar menjadi ikon menarik bagi wisatawan.

 Dokar/Delman/Saldo


Dokar atau delman adalah angkutan transportasi tradisional beroda dua atau empat dan digerakkan oleh kuda yang banyak terdapat di kota-kota kecil atau pedesaan.Dengan perkembangan kendaraan pribadi yang begitu pesat membuat angkutan transportasi ini jarang digunakan.Memang angkutan ini cenderung mengganggu bagi sebagian besar pengguna kendaraan bermotor karena kecepatan rata-ratanya yang jauh di bawah kendaraan bermotor pada umumnya.
Solusi angkutan ini,identik dengan becak.Karena angkutan ini unik dan kental akan tradisi Indonesia, maka angkutan ini sangat haram untuk dihapuskan.Dokar sebaiknya dipindahkan ke berbagai objek wisata.Selain menjadi angkutan untuk mempermudah perpindahan tempat di lingkungan  objek wisata,Dengan keberadaan dokar akan menjadi nilai positif yang akan menambah keindahan suatu objek wisata.

Ojek

Nah beralih ke angkutan bermotor beroda dua ini.Ojek,Bagi para wanita atau anak-anak tentunya akan berpikir ulang ya untuk memilih ojek sebagai angkutan kita.Why?Yap,masyarakat khususnya kaum hawa belum memiliki kepercayaan penuh karena masyarakat belum mengenal sang pengemudi ojek.Kebanyakan orang berpikir bisa saja terjadi tindak kejahatan dalam perjalanan yang dapat menghilangkan harta atau membahayakan kita.Itulah salah satu sebab utama yang membuat pengendara ojek selalu menanti untuk mendapatkan pelanggan.

Pihak swasta dapat memanfaatkan hal ini dengan memperbaiki sejumlah fasilitas pada sepeda motor seperti menambahkan argo,selalu menyediakan helm yang nyaman untuk pelanggan ojek dan sebagainya.Para pengemudi ojek pun perlu mendapatkan sertifikasi khusus agar para pelanggan ojek percaya untuk memilih angkutan ini.Dengan pengelolaan pihak swasta yang baik dan memberikan jaminan keamanan bagi penumpang,ojek akan menjadi angkutan kota alternatif yang layak untuk digunakan.

Angkot

Angkot merupakan salah satu angkutan yang paling sering digunakan oleh masyarakat karena murah,dan terdapat dimana-mana.Sayangnya ada beberapa kota yang masih memiliki kabar suram tentang angkot ini.Di malam hari pernah terjadi beberapa aksiden pemerkosaan,kejahatan yang sengaja dilakukan oleh orang2 yang tidak bertanggung jawab.Selain itu terdapat beberapa kota yang memiliki jumlah angkot yang sangat berlebihan dan tidak seimbang dan sering ditemui angkot yang berhenti di bahu jalan sehingga merusak keindahan serta mengganggu arus lalu lintas.

Dengan memberikan ujian kompetensi khusus bagi sopir angkot akan memberikan rasa aman pada penumpang karena tidak semua sopir yang bisa menjadi sopir angkot.Jika jumlah angkot  berlebihan,pemberian sistem 1-1 atau satu hari on dan satu hari off adalah solusi yang paling tepat untuk menguraikan kemacetan sekaligus memberikan keefektifan bagi pengemudi angkot.Pemerintah harus memberikan standar fasilitas yang cukup aman dan nyaman di dalam angkot untuk para penumpang dan juga memberikan tempat pemberhentian khusus yang terletak pada titik-titik yang sering dikunjungi,sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas.

Itulah beberapa masalah angkutan perkotaan yang berbeda antara satu dengan lainnya.Semoga angkutan umum perkotaan di Indonesia semakin baik,teratur tertib dan tentunya aman untuk kita gunakan,sehingga akan banyak warga yang lebih melirik angkutan umum perkotaan sebagai alat vital untuk berpindah dari satu tempat ke lainnya sehingga jalanan tidak akan macet dan akan mengurangi jumlah polusi yang ada di perkotaan.